Kamis, 19 Februari 2015

Love What You Do


Bersyukurlah jika dirimu telah menemukan pekerjaan yang engkau cintai, karna dengan itu pekerjaanmu tak lagi menjadi beban bagimu, pekerjaanmu telah menjadi kekasih hatimu yang dengan itu menghabiskan waktu berjam-jam pun tidak akan terasa karna ketulusan yang keluar dalam setiap tindakan dalam pekerjaanmu

Namiun,,
Bagi dirimu yang masih terseok-seok dengan pekerjaanmu sekarang, merasa seakan-akan jam berputar amat lambat saat melakukakn pekerjaan tersebut, pekerjaan yang hanya menjadi pekerjaan fisik bukan pekerjaan dengan hati. Bagi dirimu yang pekerjaannya bagaikan mengikuti upacara bendera setiap hari senin saat sekolah dulu, tak nyaman, kepanasan dan selalu berharap segera mendengar perintah dari pemimpin upacara untuk bubar barisan. Rehat sejenak lalu lihatlah orang lain diluar sana yang nasibnya tidak sebaik dirimu saat ini.


Bapak Pengarit Rumput [Lumajang - East Java]

Nenek Pembungkus Buah Belimbing [Blitar - East Java]
Senyum sederhana mereka merekah, turut mengiringi keringat yang mengucur melalui pori-pori kulit renta mereka, menunjukkan kecintaan serta ketulusan yang mereka berikan di setiap pekerjaan mereka, mereka ikhlas bekerja bukan untuk bagainana esok tapi bagaimana hari ini, demi tetap menjaga kebul asap perapian tungku rumah mereka. 

Lalu,
Masihkan dirimu merasa orang yang paling tidak beruntung di dunia ini, sementara mereka dengan santunnya menunjukkan pada kita tentang apa itu arti ketulusan dan kerja keras,

The Only Way to Do Great Work is to Love What You Do. If You Haven't Found it Yet, Keep Looking.. Don't Settle. As with All Matters of The Heart, You'll Know it when You Find it. -Steve Jobs-

0komentar:

Posting Komentar

 
;